Dear,
Mengapa begitu
sulit untuk melupakan dirimu dari pikiranku, aku berusaha untuk menghilangkan
semua perasaan masa lalu kita berdua namun, semakin aku berusaha melupakan hal
itu semakin bertambah rasa kangen di dalam hati ini. Jika ini memang takdir untuk
tak bersama denganmu saat ini, aku menerimanya dengan ketulusan. Ini bukan
salahmu pernah menaruh perasaan padaku, mungkin ini salahku, aku terlalu
menyimpannya begitu dalam di hati ini, sehingga ku sulit untuk menghilangkan
perasaan ini meski 4 tahun telah berlalu.
aku berharap agar kamu masih
mengingat semua kisah indah itu, saat ini kita tidak bersatu, kita memilih
jalan yang berbeda aku dengan pasanganku dan kamu dengan pasanganmu, namun
perasaan ini masih kusisakan untukmu berharap kamu pun begitu. Semua kenangan
manis dan indah bagaikan kisah yang sulit ku hapus dalam pikiran ini.
Maafkan diri ini yang telah
mengabaikan perasaanmu, bukannya aku menolakmu tapi aku belum siap untuk
menjadi dewasa saat itu. Maafkan aku yang telah membuatmu menunggu terlalu
lama, maafkan aku,, aku berharap kamu disana berbahagia dengannya, aku takkan
pernah menggangu kamu dengan dia yang saat ini menjadi pasanganmu, hati ini
mengikhlaskan jika itu memang membuatmu bahagia.
Begitupun dengan hatiku yang
harus menggantinya dengan perasaan baru bersama dengan yang lain. Jika memang
saat ini takdir belum mempertemukan kita seperti saat pertama kita bertemu
diwaktu senja 4 tahun yang lalu, akan kutunggu moment itu bersama denganmu. Semoga
bintang-bintang akan selalu bersinar setiap malam agar aku bisa bertemu
denganmu lewat mimpi jika itu sulit terjadi di kenyataan.
Perasaan ini akan selalu sama
untukmu, seperti 4 tahun yang lalu, walaupun saat ini tidak bersama denganmu. Cinta
butuh proses untuk saling sama-sama merasakan perasaan indah itu, mungkin apa
yang terjadi pada kita ialah proses yang harus kita lewati hingga akhirnya
sama-sama bisa merasakan perasaan itu.
Senja di seoul mengingatkanku
akan dirimu, semua tentang dirimu seperti warna senja yang indah, aku tak
menyesal pernah mengenalmu, walaupun kuterima akhrnya akan menyakiti perasaan
ini. Aku akan mengingat waktu senja itu sama seperti senja yang kulihat di
seoul.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar